- 8.9/10 (8 Reviews)

- 5 hari lalu
ESQ luncurkan TalentDNA berbasis AI untuk bantu individu, keluarga, dan organisasi mengenali potensi diri secara terukur melalui aplikasi MyIM3.
Apple Music bekerja sama dengan Universal Music Group (UMG) untuk menghadirkan Sound Therapy, koleksi audio wellness berbasis sains yang dirancang untuk membantu pendengar fokus, relaksasi, dan tidur lebih baik.
Koleksi ini menghadirkan pengalaman mendengarkan yang menggabungkan lagu-lagu populer dengan teknologi gelombang suara dan psikoakustik, sambil tetap mempertahankan nuansa asli dari karya para musisi.
Sound Therapy dikembangkan oleh Sollos, tim interdisipliner berisi produser, ilmuwan, dan insinyur audio dari UMG London. Proyek ini memanfaatkan gelombang suara khusus seperti gamma, theta, delta, white noise, dan pink noise untuk menciptakan dampak tertentu pada otak pendengar.
“Selama bertahun-tahun, menjadikan musik sebagai bagian penting dalam kesehatan dan kesejahteraan telah menjadi prioritas strategis bagi UMG, yang terkait dengan peluang komersial yang berpotensi signifikan, serta sesuatu yang sangat diperhatikan oleh chairman dan CEO kami, Sir Lucian, dan seluruh tim manajemen,” ujar Michael Nash, executive vice president dan chief digital officer UMG.
“Dengan kepemimpinan Apple di persimpangan antara kesehatan dan teknologi, peluncuran Sound Therapy menjadi validasi penting atas inisiatif Sollos kami yang inovatif dan berbasis ilmu pengetahuan. Kami menantikan kerja sama erat dengan tim Apple untuk memperluas cara musik dapat dimanfaatkan guna meningkatkan manfaat wellness bagi para penggunanya.”
Rachel Newman, co-head Apple Music, menambahkan bahwa banyak pengguna Apple Music sudah menggunakan layanan ini untuk mendukung rutinitas harian.
“Setiap hari, orang-orang di seluruh dunia menjadikan Apple Music sebagai bagian dari rutinitas harian mereka, dan kami melihat keterlibatan luar biasa pada playlist suasana hati yang dipersonalisasi serta stasiun radio Apple Music Chill yang baru,” ujarnya. “Kini, dengan Sound Therapy, kami bangga dapat bekerja bersama UMG dan Sollos untuk menghadirkan pengalaman mendengarkan baru di Apple Music — yang berakar pada seni, dibentuk oleh inovasi, dan dirancang untuk mendukung kesejahteraan.”
Sound Therapy terdiri dari tiga kategori utama: Focus, Relax, dan Sleep. Setiap kategori didesain untuk memicu respons otak berbeda sesuai kebutuhan pengguna.
Kategori Focus menggunakan beat auditori gamma dan white noise untuk meningkatkan konsentrasi dan menyamarkan gangguan eksternal. Sementara itu, kategori Relax dirancang dengan beat theta untuk membantu melepaskan ketegangan dan mendorong relaksasi.
Untuk membantu tidur, kategori Sleep mengandalkan beat delta dan pink noise. Suara alami seperti hujan dan ombak digunakan agar lebih menenangkan. Sebagai contoh, versi dreamy dari lagu "Double Rainbow" milik Katy Perry ditujukan untuk membantu pengguna tertidur, sementara lagu dari Imagine Dragons ditujukan untuk mendukung produktivitas.
Koleksi ini juga menyertakan versi instrumental dan reinterpretasi lagu dari sejumlah musisi ternama, termasuk Kacey Musgraves, AURORA, Ludovico Einaudi, Jhené Aiko, Chelsea Cutler, dan Jeremy Zucker.
Apple menyatakan bahwa Sound Therapy menjadi bagian dari komitmen jangka panjang perusahaan terhadap gaya hidup sehat, yang sebelumnya sudah terlihat dalam layanan seperti Apple Watch, HealthKit, dan Apple Fitness+.
Perusahaan juga menyatakan akan terus bekerja sama dengan Sollos dan UMG untuk mendalami manfaat ilmiah dari musik dan audio terhadap kesejahteraan pengguna, serta mencari pendekatan yang lebih inklusif agar manfaat ini bisa dirasakan lebih luas.
Sebelum hadirnya Sound Therapy, Apple Music juga telah meluncurkan stasiun radio Apple Music Chill, yang menawarkan musik chill lintas genre sepanjang hari. Program ini menyisipkan momen mindfulness yang dirancang untuk membantu pendengar menemukan ketenangan di tengah rutinitas.
Kurator seperti Brian Eno, Stephan Moccio, dan Zane Lowe turut menyumbang program khusus yang membawa narasi tentang ketenangan dan kesehatan mental melalui musik.