Pasar kartu grafis yang selama ini didominasi oleh NVIDIA dan AMD kini kedatangan pemain baru yang cukup mengejutkan. Intel, dengan seri Arc-nya, berhasil menarik perhatian para penggemar PC gaming, terutama dengan kartu grafis Arc B580. Diluncurkan pada akhir tahun 2024, B580 langsung menjadi perbincangan hangat di kalangan komunitas PC.
“Permintaan untuk kartu grafis Arc B580 sangat tinggi, dan banyak pengecer telah kehabisan stok awal mereka. Kami mengharapkan pengisian stok mingguan untuk kartu grafis Intel Arc B580 Limited Edition dan bekerja sama dengan mitra untuk memastikan ketersediaan yang stabil di pasar,” ujar juru bicara Intel, Mark Anthony Ramirez, sebagaimana dikutip dari The Verge.
Salah satu keunggulan utama Intel Arc B580 adalah performa yang kompetitif dengan harga yang relatif terjangkau. Meski tidak sepenuhnya mengalahkan para pesaingnya seperti RTX 4060 dan RX 7600 dalam setiap benchmark, B580 berhasil memberikan pengalaman gaming yang sangat memuaskan, terutama untuk resolusi 1080p.
Keunggulan lain dari B580 adalah VRAM 12GB yang sangat besar. Kapasitas VRAM yang besar ini sangat berguna untuk menjalankan game-game modern yang semakin menuntut. Selain itu, driver yang terus diperbarui oleh Intel juga membuat performa B580 semakin optimal dari waktu ke waktu.
Dari segi desain, B580 hadir dengan tampilan yang cukup menarik dan modern. Pendingin yang efisien membuat kartu grafis ini tetap dingin saat digunakan dalam waktu yang lama. Selain itu, B580 juga didukung oleh berbagai fitur menarik seperti Intel XeSS (Xe Super Sampling) yang dapat meningkatkan performa frame rate tanpa mengorbankan kualitas gambar.
Intel Arc B580 berhasil membuktikan bahwa Intel serius dalam bersaing di pasar kartu grafis. Dengan performa yang mengesankan, harga yang kompetitif, dan desain yang menarik, B580 menjadi pilihan menarik bagi para gamer yang mencari alternatif selain NVIDIA dan AMD.
